Apakah Ada Keputihan Yang Tidak Normal?


Apakah ada keputihan yang tidak normal? Tentu saja ada. Biasanya keputihan yang tidak normal adalah keputihan yang terlalu tebal, deras, berbau busuk, dan terkadang berwarna agak gelap. Nah, jika Anda mengalami hal semacam ini maka sebaiknya Anda khawatir dan coba cari tahu apa penyebabnya.

Secara alamilah, keputihan adalah cara alami di mana Miss V mengeluarkan 'limbah' dan membersihakn dirinya secara mandiri sehingga mucullah sejumalh ciran putih yang normal.

1. IMS

Ini bisa menjadi bentuk dari IMS. Apa itu IMS? Bagi Anda yang belum tahu, IMS merupakan Infeksi Menular Seksual, yang mana disebabkan oleh hubungan seks tanpa kondom dengan orang yang terinfeksi IMS. Sehingga hal tersebut dapat menyebabkan pelepasan cairan putih alias keputihan yang berbau busuk.


Bau busuk itu lebih ke aroma anyir dan biasanya disertai dengan rasa gatal serta sensasi mirip terbakar. Sebaiknya Anda segera berkonsultasi dengan dokter.

2. Infeksi jamur

Penyebab yang kedua adalah kemungkinan terjangkitnya Anda oleh infeksi jamur. Ngeri juga nih. Perhatian wahai kaum hawa, apabila terjadi pertumbuhan jamur di lapisan dalam Miss V Anda, hal itu bisa menyebabkan infeksi jamur.

Efeknya adalah debit dari keputihan akan sangat tinggi alias 'banjir'. Biasanya juga disertai bau yang tidak sedap. Usahakan selalu memperhatikan kebersihan dan kesehatan bagian vital Anda.

3. Ovulasi

Penyebab dari keputihan yang tidak normal dan terlalu banyak bukan melulu tentang penyakit. Bisa saja Anda mengalami ovulasi, yang berarti Anda berada dalam fase paling subur di bulan itu. Biasanya akan selalu terjadi dalam sebulan sekali.

Bagi Anda yang sangat ingin memiliki momongan, disarankan untuk melakukan hubungan seks dengan suami untuk memperbesar kemungkinan hamil.

4. IUDs

Keputihan berlebih juga dapat disebabkan oleh IUDs, yaitu seorang wanita yang menggunakan alat kontrasepsi untuk mencegah kehamilan. Di Indonesia, kerap disebut dengan KB.

Ada kemungkinan, Miss V Anda telah terinfeksi oleh benda asing tersebut di dalam sehingga juga dapat memicu pelepasan cairan putih yang berlebihan.

5. Alergi

Sudah banyak sekali anjuran dari pakar-pakar kesehatan untuk tidak membersihkan Miss V dengan cairan-cairan khusus, seperti sabun kewanitaan dan lain-lainnya itu. Pasalnya kita tahu bahwa Miss V sudah memiliki kemampuan untuk membersihkan dirinya sendiri secara alami sehingga penggunaan cairan berbahan kimia justru dapat merusak rutinitas Miss V.

Penggunaan sabun pewangi vagina, douche vagina, semprotan, pelumas, dan lain-lain dapat menyebabkan reaksi alergi pada beberapa wanita. Infeksi yang terjadi mampu memicu keputihan yang tidak normal. Sebaiknya hentikan menggunakan bahan-bahan kimia untuk membersihakan Miss V.

6. Kondom

Terkadang ada beberapa wanita yang justru alergi terhadap kondom. Terutama untuk jenis kondom yang memiliki aroma wangi. Kondom yang seperti itu terkadang dapat menimbulkan reaksi negatif pada wanita dan membuat Miss V terinfeksi. Keputihan berlebih menjadi salah satu bentuk reaksi yang ditimbulkan.

7. ISK

Ini mungkin menjadi bagian yang paling mengerikan. Keputihan yang berlebih, berbau tidak sedap, dan terkadang juga berwarna agak gelap merupakan tanda Anda menderita ISK, alias Infeksi Saluran Kencing. Untuk itu mulai sekarang Anda harus berhati-hati.

Sebaiknya lakukan pemerikasaan secara rutin untuk mengetahui kondisi Miss V Anda. Karena penanganan yang tepat akan lebih menguntungkan ketimbang harus mengobati sesuatu yang sudah terkena infeksi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar